Cara Mengingatkan Produktivitas Melalui Journaling
Siapa disini yang belum pernah journaling dan sedang punya masalah sama perasaab gak bisa produktif. Cara ini bisa bantu kamu untuk tetap bisa produktif tanpa harus bekerja seharian, cara ini juga bisa kalian terapkan sebelum 2023 berakhir. Satu bulan kedepan kita maksimalkan, nanti 2024 akan mulai terbiasa.
Kenalan dulu sama apasih journaling itu?
Journaling sendiri punya definisi kegiatan merangkum atau merekap setiap detail yang terjadi dalam hidup kamu dari kegiatan sehari-hari, ide yang kamu hasilkan, perasaan yang kamu rasakan atau emosi dan kenangan yang terjadi.
Fungsi journaling sendiri secara singkat digunakan untuk merekam kehidupan dan kegiatan kita. Melalui journaling kita bisa melihat seberapa banyak kegiatan yang kit lalui, bagaimana konsistensi kita melakukan sesuatu yang mampu menjadi panduan supaya produktivitas kita terukur.
Lalu bagaimana cara journaling mampu meningkatkan produktivitas kita?
Inilah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan juga.
1. Mulailah membuat jurnal menggunakan media yang kamu punya
Jurnal sendiri memiliki banyak bentuk, mulai dari digital yang menggunakan aplikasi yang sudah tersedia template, yang bisa langsung kita isi atau edit sesuai kebutuhan. Atau jurnal yang dibuat secara manual.
Kamu bisa menggunakan buku kosong yang kamu punya dan mulai menuliskan apa yang kamu butuhkan.
2. Buatlah jurnal semenarik mungkin
Menarik disini adalah yang paling sesuai dengan selera kamu, kalau kamu suka dengan model yang berwarna atau banyak elemen hiasan, kamu bisa menggunakan kreativitas kalian.
3. Cantumkan point ini!
Inilah bagian yang paling penting, point yang harus ada di jurnal kalian.
a. Potongan kalimat motivasi
Taruh diawal lembar buku jurnal kamu, hal-hal yang bisa memotivasi kamu. Berfungsi supaya setiap kali kamu ingin mengisi jurnal, kamu tidak akan lupa dengan apa yang ingin kamu capai.
b. Habit tracker
Habit tracker biasanya digunakan untuk mengukur konsistensi kita dalam menjalani suatu kebiasaan yang membawa kita lebih baik. Biasanya kalian bisa cantumkan, kebiasaan seperti membaca buku, belajar, atau olahraga.
Semua kebiasaan yang ingin kalian kuasai kalian bisa membuat trackernya untuk melihat seberapa konsisten kita menggeluti kebiasaan tersebut sampai nanti titik kalian menguasai sepenuhnya.
c. Tulis emosi yang kalian rasakan
Karena jurnal bersifat privasi, kalian bisa bebas menuliskan apapun yang kalian inginkan. Namun, poin ini sangat penting. Menuliskan setiap emosi yang dirasakan dapat membantu kita terhindar dari stress yang tidak bisa diceritakan ke orang lain.
Penelitian yang dipublikasikan 2018 oleh JMIR Ment Health yang melibatkan 70 orang dewasa dengan kecemasan tinggi menemukan bahwa jurnaling online selama 12 minggu secara signifikan mengurangi tekanan mental mereka. Penjurnalan jangka panjang juga dikaitkan dengan ketahanan yang lebih besar.
